PERCAYAKAH? Ada Rapat Gaib Di Laut Selatan, Bertemunya Roro Kidul, Sunan Kalijaga, Dan Prabu Siliwangi
Komunalbox.com
Kerajaan Lauti Selatan, dengan Ratunya Nyi Roro Kidul, saat ini masih sering di bicarakan oleh masyarakat jawa.
Kebanyakan masyarakat tidak percaya dengan adanya Nyi Roro Kidul tetapi tidak sedikitpula masyarakat mempercayainya terutama masyarakat dipesisir pantai selatan.
Setiap kejadian aneh, misalkan bencana alam orang tenggelam, gelombang besar disertai angin kencang selalu di tafsirkaan bahwa Nyi Roro Kidul sedang murka. Untuk mengetahui keberadaan Kerajaan Pantai Selatan, Tigor Otadan, seorang anak indigo mencoba untuk menerawang kerajaan Pantai Selatan.
Penanya, Apakah benar mas, di laut selatan itu sering terjadi semacam kayak rapat gaib di dunia gaib, pernahkah tidak pandangannya tembus ke sana ?
Tigor Otadan : Kalau saya yang daerah lain belum, yang pernah itu di Jogja sama Prigi di Trenggalek
Penanya :Apa yang mas tigor saksikan ?
Tigor Otadan : Tujuan saya ke tempat itu, tidak ada tujuan yang aneh-aneh tetapi tujuan saya hanya rekreasi, refreshing otak, saya santai di pantai duduk-duduk, tetapi saya keseret - sered ikut hadir di rapat gaib, kalau di dunia kita ini mungkin hanya sekitar 15 menit, tetapi kalau disana saya merasakan bisa sampai 6 jam.
Penanya : Apaa Yang Mas Lihat ?
Tigor Otadan : Saya ditunjukkan beberapa ruang-ruangan, di daerah Parangkusumo ditunjukkan ruang-ruang ini ruang, ini ruang, itu ruang,
Penanya : Siapa yang memimpin rapat itu ?
Tigor Otadan : Ketika aku masuk di ruangan, Ruangan itu besar , namun sebelum saya ke ruangan, kita ke istana jadi kalau kita lihat ke arah Pantai itu ada jembatan, jembatanya melengkung, dan istananya bisa dilihat jika kita sudah berada di atas jembatan, Jika kita lihat dari pantai mungkin cuma kelihatan apa ujungnya. Di sebelah kanan jembatan, ada satu naga yang berwarna merah, beratanduk, sisik naga seperti ikan.
Tigor menceritakan kembali : Saya masuk ke jembatan itu di situ ada gerbang itu tinggi, jadi ada tiga pintu di istana itu, saya melewati pintu utama, pintunya Indah mas, jadi di pintu itu ada besi emas terus dikasih hiasan rumput-rumput berbunga, di dunia kita tidak ada, Lantainya seperti marmer hijau tetapi yang saya injak air,
Penanya : Siapa yang menunjukan ruangan itu ?
Tigoe Otadan : Seorang wanita yang membawa Bogor (baki), aku ditunjukkan baju-baju berwarna hijau, Saat masuk di ruangan besar, peserta rapat semua berbaju warna hijau, ada satu orang berbaju merah berada di depan sepertinya pemimpin rapat namun wajahnya tidak terlihat, peserta rapat itu sepertinya maklhuk-makhluk yang ditugasin pemimpin rapat, mereka bertugas di masing-masing kabupaten- kabupaten.
Penanya : Siapakah pemimpin rapat itu ?
Tigor Otadan :Wajahnya tidak terlihat, hanya sebuah sinar, sepertinya Nyi Roro Kidul, dan peserta rapat cantik-cantik. (Tigor Menggabarkan keadaan Ruangan yang dipakai rapat), saat menuju ruangan itu, pintunya ada tiga, bentuknya simple, setelah itu ada air, dilengkapi taman yang indah, ada kuda matanya merah dan ada dua kuda berwarna hitam dan putih.
Penanya : Kapan Anda mengalami Transformasi diri ke Laut Selatan?
igor Otadan : Kurang Lebih 3 tahun lalu, antara 2018 atau 2019
Penanya : Mas Tigor, saat transformasi diri untuk masuk ke istana itu dalam kondisi masih ngapain ?
Tigor Otadan : S aya tidak tahu, cuma katannya yang bawa kamera aku cuma diem berdiri di pinggir panatai, tetapi kakiku tidak kena gulungan ombak, aku waktu itu santai jalan-jalan membawa bunga sedap malam. Kebiasaan saya kalau ke pantai membawa bunga sedap malam 7, teman berkumpul semua di belakangku. Mereka mengira kita, aku sedang melakukan ritual. Dalam ruangan itu seperti acara wedding, rame, ada makanan, cuma aku ndak makan sama sekali , ada sovenir seperti perhiasan-perhiasan yang bisa kita ambil, namun saya tidak mengambil, untuk apa kita ambil, kalau tidak di kasih, itu sama dengan kita mencuri.
Lanjut Tigor : Wajah pemimipin itu bercahaya, keadaan disitu rame, ada gamelan kenong berbunyi , ada penari berbaju hijau yang berjumlah 9 orang. Anehnya dalam ruangan tempat berkumpul para undangan ada tokoh dan artis.
Penanya : Tokoh dan Artis siapa saja yang berada disitu ?
Tigor Otadan : Saya tidak mau menyebutkan artis dan tokoh siapa saja itu, yang jelas artis itu ada ikatan dengan pantai selatan, aroma ruangan itu berbau bunga melati.
Tigor melanjutkan : Yang mengantar namanya simbok Praweda Wardani Simbok menunjukkan kalau dapurnya pantai selatan, ada di Prigi, gerbangnya banyak, gerbang utama di Cempuri Parangkusumo gerbang kedua ada di Pulau Dewata, gerbang ketiga perbatasan Australia. Cempuri, Paragkusumo,tempat bertemunya Roro Kidul dengan Sunan Kalijaga, dan satu lagi Prabu Siliwangi. Kalau kita lukisannya ada Roro Kidul ada Presiden pertama, ada harimau putih, ada Sunan Kalijaga.
Itulah, Sajian Diaolog Tigor Otadan yang menrceritakan pengalaman siritualnya tentang adanya Rapat Gaib di Kerajaan Pantai Selatan, Kebenarannya hanya Tigor dan Tuhan yang mengetahuinya,. Tulisannya setidaknya sebagai bahan kewaspadaan bagi kita semua, agar kita selalu waspada, tidak sombong saat kita berkunjung atau berwisata di pantai selatan Pulau Jawa, Kenyataannya banyak musibah disitu, entah penyebabnya karena Gaib atau kecelakaan karena keteledoran manusia sendiri, itu Hanya Tuhan Yang Maha mengetahui yang tahu.
Komentar
Posting Komentar